Rabu, 08 Januari 2014

PUISI RELIGI ; MUNAJAT HATI



Munajat Hati

dihempas gelombang
tertipu angin lembut yang melemparkanku
di antara jiwa-jiwa yang lelah
namun rakus dengan ambisi
di antara wajah-wajah bertopeng
yang saling mencerca didalam topengnya
langkahku rapuh
terseret dalam derasnya arus hitam
membawa diri ini semakin jauh
tanpa pijakan, tanpa arah
melayang di awang-awang
mengikuti kemana arus kan menuju
maaf jika ku tak selalu setia padaMu
nafsu yang Kau berikan padaku
membuatku terkadang berpikir
Kau tidak lebih penting dari dunia
jutaan detik, ribuan menit
tlah kulalui dengan caraMU
namun kadang hati ini ingin bebas
sebentar saja dalam hidupku
maaf jika cintaku tak sempurna
kurasa hati ini sedikit menghitam
tak jernih seperti dulu
namun asa ku tak pernah padam
tetap kau lah yang paling bertahta
di hati yang menghitam ini
iva lutfiyati
Kediri, 31 Desember 2014 pkl. 21.00

Naskah MC Pelantikan Fatayat NU

  Assalamualaikum wr. Wb الـحَمْدُ للهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالَاهَ ، أَمَّا ب...